Pembentukan Potensial Membran
Distribusi ion-ion melalui membrane sel dengan sifat-sifat khas membran dapat menerangkan peristiwa potensial membrane. K+ berdifusi keluar sel menuruti landasan kepekatan, sedangkan anion yang tak berdifusi keluar sel menuruti landasan kepekatan, sedankan anion yang tak berdifusi tinggal di kedalaman sel dan membangkitkan selisih potensial melintasi membrane. Demikianlah terdapat kelebihan kecil dari kation diluar membrane dan kelebihan kecil anion didalam sel. Perlu ditekan bahwa jumlah ion yang membangkitkan potensial membrane hanya merupakan bagian yang sangat kecil dari jumlah seluruhnya. Arus Na+ masuk tidak dapat mengimbangi arus K+ keluar sel, karena membrane sangat kurang permeable untuk Na+ daripada K+. Cl- berdifusi masuk ke dalam sel menuruti landaian kepekatannya, akan tetapi gerakannya diimbangi oleh gradient listrik.
Tetapi pergerakannya diinbangi oleh gradient listrik. Pompa natrium-kaliuum memperbesar potensial membran, tetapi fungsi utamanya dalam korteks ini adalah mempertahankan potensial membran yang dapat dipercaya.
Apabila pompa ini dihalangi dengan pemberian zat penghambat metabolisme, Na+ akan memasuki sel dan K+ meninggalkannya. Oleh karenanya potensial membran akan berkuran. Kecepatan turunnya potensial membran tergantung dari besarnya sel. Dalam sel besar, penurunan potensial berlangsung berjam-jam, akan tetapi dalam sel saraf dengan garis tengah kurang dari 1 μm, depolarisasi tandar dapat berlalu dalam 4 menit atau kurang.
0 komentar:
Posting Komentar